Kamis, (31/10/2019) Pondok Pesantren Riyadlul Ulum Wadda’wah Condong meresmikan gedung Balai Latihan Kerja Komunitas Ponpes Riyadlul Ulum Wadda’wah bidang Workshop Otomotif yang terletak di kampung Leuwi Genta, Kelurahan Setianagara, Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya. Dalam acara ini turut hadir Dewan Pimpinan Pesantren, juga para guru yang saat itu bertepatan dengan agenda pengajian bulanan.
Acara peresmian BLK diawali dengan pembacaan barzanji dan tawasul oleh Ustadz Iwan Alfaruq. Dilanjutkan dengan sambutan Ketua Yayasan, Bapak Asep Saepul Alam, M.Pd. yang menjelaskan mengenai latar belakang berdirinya BLK. Beliau memaparkan bahwasanya BLK ini nantinya diperuntukan bagi masyarakat dan santri lulusan SMA yang masih belum bekerja. Mereka akan menjalani pelatihan dan diberikan berbagai fasilitas gratis, dari mulai seragam, hingga uang transport. Untuk BLK Ponpes Condong nantinya akan dipimpin oleh Ustadz Asep Munawar, S.Pd.
Selain itu beliau menjelaskan bahwasanya pembangunan BLK ini menghabiskan dana 1 miliyar rupiah, di mana 500 jutanya digunakan untuk pembangunan, dan 500 juta lainnya untuk perlengkapan otomotif sebagai sarana pelatihan.
Selepas sambutan dari Ketua Yayasan, moderator memandu prosesi peresmian gedung dengan meminta Dewan Pimpinan beserta para guru pria untuk berdiri di depan pintu utama yang telah terpasang pita. Sedangkan guru wanita menyaksikan di dalam ruangan. Diiringi doa yang dilantunkan KH. Asep Abdullah selaku Komite Sekolah, KH. Diding Darul Falah selaku Pimpinan Pesantren menggunting pita yang disambut tepuk tangan meriah. Setelah itu beliau ikut mengamini doa yang dipanjatkan.
Mengingat agenda lain pada hari itu adalah pengajian bulanan, pasca peresmian gedung BLK, KH. Diding melanjutkan acara dengan memimpin pengajian kitab Tanbihul Ghafilin. Dilanjutkan dengan tausyiah singkat oleh muballigh KH. Asep Abdullah yang juga menutup acara dengan doa. Terakhir, sebagai rasa syukur, moderator mempersilakan para guru dan tamu yang hadir untuk menyantap perasmanan.
Perlu diketahui, BLK sediri merupakan program Kemenaker RI yang bertujuan untuk mengurangi angka pengangguran di Indonesia. Bidang BLK berbeda-beda di tiap daerah, dan Pesantren Condong mengambil bidang Otomotif. Nantinya peserta BLK adalah masyarakat yang belum mendapatkan pekerjaan. Mereka akan diberi pelatihan, sehingga diharapkan ke depannya peserta memiliki keterampilan dan siap untuk terjun ke dunia kerja.[]